Tuesday, December 8, 2015

Tanda Tanda Kerusakan Pada Bullet-2

Salam sejahtera sobat laresawoo. Mulai tahun 2008 saya sudah mulai mengenal dengan peralatan internet, tetapi baru berani menyentuh dan mengotak-atik alat-alat tersebut sekitar tahun 2010 akhir. Karena pada saat itu saya mulai merintis usaha warnet sekaligus membuka rt/rw net kecil-kecilan. Meskipun saya sudah sedikit mengenal dengan peralatan internet, akan tetapi hanya mengenal saja ternyata tidak cukup karena pemahaman ternyata lebih penting. Waktu itu untuk menyebarkan koneksi internet (hotspot) saya menggunakan Bullet-2 yang dipasangkan dengan Antena Omni Tp-Link dan beberapa alat pendukung lainnya. Dengan pemahaman yang minim waktu itu, saya tidak memperhatikan kualitsa alat yang saya gunakan. Dalam artian seberapa besar kekuatan alat-alat yang saya pakai ini bisa bertahan. Dan akhirnya Bullet-2 menunjukkan indikasi adanya kerusakan.

Sebenarnya pada tahun 2012 akhir saya sudah mengganti baru Bullet-2 tersebut gara-gara tersambar petir. Berarti kalau dihitung-hitung sampai sekarang masih berjalan 3 tahun. Awal mula terjadinya penurunan performa pada Bullet-2 ini pada saat client bulanan saya mencapai angka 10. Padahal sebelum itu tidak ada masalah sama sekali, semuanya berjalan normal seperti biasa. Pada saat selesai memasang client yang ke 10, awalnya tidak ada kendala tapi setelah beberapa minggu berjalan mulai kelihatan ada yang tidak beres. Ini ditandai dengan banyaknya sms atau telpon masuk yang isinya komplian semua gara-gara koneksi tidak lancar.


Akhirnya saya melakukan monitoring kualitas koneksi internet kepada para pelanggan. Dan memang benar, ada sesuatu yang tidak beres dengan Bullet-2 tersebut beberapa diantaranya sebagai berikut !

Indikasi Bullet-2 Mengalami Kerusakan

  1. Sering minta restart. Jika anda saat ini menggunakan Bullet-2 sebagai pemancar atau  penerima dan sering minta di reboot maka bisa dipastikan alat tersebut sudah mengalami penurunan performa.
  2. Ping atau latensi tidak stabil. Jika anda cek ping ke pelanggan dan latensi cenderung tinggi atau sering RTO (request time out), maka hal ini menunjukkan bahwa bullet-2 tersebut sudah mengalami penurunan performa.
Dan untuk mengatasi masalah tersebut di atas adalah sebagai berikut :
  • Untuk nomer 1 di atas sudah jelas alat tersebut minta ganti baru, kalau mau dipaksanakan sebenarnya bisa saja tetapi anda harus rela bolak-balik melakukan reboot pada perangkat tersebut.
  • Sedangkan untuk nomer 2 di atas kita bisa mensiasati dengan mengurangi jumlah pelanggan yang menuju ke Bullet-2 tersebut. Entah itu harus memutus beberapa pelanggan atau dengan cara menambah alat baru sebgai penyebaar koneksi atau bisa juga dengan mengganti bullet-2 tersebut dengan yang baru.
Sedangkan saya sendiri masih mempertahankan alat tersebut, karena di daerah saya agak susah untuk mencari alat yang kualitasnya di atas bullet-2 tersebut. Tapi untuk kota-kota besar seperti Surabaya, Denpasar, Jogja, Jakarta saya yakin akan lebih mudah mencari alat-alat internet. Dan jika anda ingin mengganti bullet-2 tersebut dengan yang baru, saya sarankan untuk menggantinya dengan Bullet M2HP yang kemampuannya jauh melebihi bullet-2. 

Hanya ini yang bisa saya tulis mengenai kerusakan yang terjadi pada bullet-2, semoga bisa dijadikan referensi buat anda dalam memilih perangkat internet kedepannya. Sampai jumpa pada artikel menarik berikutnya. Salam. Jangan lewatkan yang satu ini : Setting Bullet-2 Sebagai Penerima
Artikel Menarik Lainnya
Previous Post
Next Post

8 comments:

  1. Saya baru tahu yang namanya bullet ya disini, maklum orang hutan, hehe

    Maspie enak ya punya usaha warnet sendiri, nau update artikel tinggal pilih kompi yang nganggur dan mainkan

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehehe warnet kecil-kecilan kok mas Huda...
      Maklum di desa ....
      Ya gpp mas jadi orang hutan, tp rejekinya metropolitan ^^
      Makasih atas kunjungannya .. .

      Delete
    2. wah dari Papua ya mas Huda .. .
      Kakak ku puluhan tahun kerja disan ^^

      Delete
    3. iya papua,kerja didaerah mana mas Pie?

      Oh ya template blog ini sepertinya tidak mobile friendly ya, coba lihat disini mas https://www.google.com/webmasters/tools/mobile-friendly/?hl=id&url=http%3A%2F%2Flaresawoo.blogspot.co.id%2F2015%2F12%2Ftanda-tanda-kerusakan-pada-bullet-2.html

      Delete
    4. saran saran saya ganti yang friendly karena klik iklan banyak didapat dari sana :)

      Delete
    5. ooo...ini aku matikan fitur smartphonenya mas ...

      di manowari mas, ...

      Delete
  2. Replies
    1. walah . . .kepencet hapus mas >.<
      ooo mas Huda di timika, ada temen SMA juga disana saya. Jadi PNS di kabupaten apa kecamatan gitu.

      Delete

- Pengunjung yang hebat pasti meninggalkan komentar
- Komentar IKLAN / LINK AKTIV tidak akan di Publish
- Komentar mengandung unsur SARA tidak akan di Publish
- Komentarlah dengan bijak sesuai topik artikel
- Komentar anda menjadi undangan bagi saya

Followers